Sadranews-Acara Pembukaan Festival Nasional Al Qur’an dan Hadis yang dihadiri para peserta lomba qari` dan tahfidz, sejumlah dosen dan karyawan diselenggarakan secara hybrid pukul 9.00 WIB di Aula Al Mustafa STAI Sadra Jakarta, Jumat (18/03/2022) pagi.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Hikmat Al Mustafa Prof. Dr. Hossein Mottaghi menyampaikan bahwa Acara Festival Nasional Al Qur’an dan Hadis sengaja dilaksanakan pada pertengahan bulan Sya`ban untuk mendapatkan keberkahan dari bulan mulia ini. Kita patut bersyukur kepada Allah swt karena dikaruniai kesempatan untuk bisa memanfaatkan dan membumikan nilai-nilai Al Quran. Festival Nasional Al Quran dan Hadis merupakan program tahunan yang diadakan oleh Universitas Internasional Al Mustafa di pusat dan di beberapa perwakilannya di sejumlah negara termasuk di Indonesia. Al hamdulillah STAI Sadra pada tahun ini dapat melaksanakannya dan semoga berjalan dengan lancar karena kebahagiaan kita di dunia dan keselamatan kita di akhirat nanti hanya akan dapat diraih dengan berpegang pada Al Quran dengan cara mempelajari, merenungi dan mengamalkan nilai-nilainya.
“Untuk itu kita harus selalu dekat dengan Al Quran, menjadikannya penghias diri dan berusaha mengamalkan perintah-perintahnya supaya kita terjaga dari hal-hal buruk. Semakin kita dekat dengan Al Quran maka semakin jauh pula kita dari hal-hal yang dapat menjerumuskan kita kepada kemaksiatan. Sayyidina Ali bin Abi Thalib as menjelaskan ada empat tingkatan pengenalan terhadap Al Quran. Pertama, pemahaman teks Al Quran untuk para awam. Kedua, pemahaman isyarat-isyarat kandungan Al Quran untuk kalangan tertentu. Ketiga, pemahaman batin Al Quran untuk para wali Allah. Keempat, pemahaman hakikat Al Quran untuk para Nabi. Semoga kita semua dikaruniai Allah untuk memahami tingkatan ilmu Al Quran dari pemahaman teks, isyarat kandungan, makna batin hingga hakikatnya. Mudah-mudahan festival ini dapat menambah pengetahuan kita terhadap Al Quran sehingga cahayanya akan menerangi diri kita dan masyarakat dunia,” ungkapnya.
Festival Nasional Al Qur’an dan Hadis kategori internal berupa tilawah Al Quran dan tahfidz tersebut digelar selama dua hari yaitu Jumat dan Sabtu dan setelah itu akan dinilai oleh para juri serta diumumkan juaranya.