Pelantikan Pimpinan Baru STAI Sadra: Menyongsong Era Baru Peningkatan Tata Kelola Akademik

Sadranews– STAI Sadra kembali menorehkan babak baru dalam pengelolaan institusi akademiknya. Acara Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Wakil Ketua serta Ketua dan Sekretaris Program Studi STAI Sadra Tahun 2025 berlangsung khidmat di Auditorium Al Mustafa pada Rabu (6/8/2025) pukul 10.00 WIB dengan mengusung tema “Meningkatkan Tata Kelola STAI Sadra Menuju Good Governance”.

Pada kesempatan ini, Dr. Umar Shahab, mewakili Ketua Yayasan Hikmat Al Mustafa, menyampaikan bahwa disiplin terhadap waktu merupakan salah satu pilar utama dalam mewujudkan good governance. Ia menambahkan bahwa berbagai tantangan pasti akan dihadapi dalam proses menuju tata kelola yang baik, namun tantangan tersebut seharusnya dapat diubah menjadi peluang untuk tumbuh dan berkembang.

Menurutnya, kepemimpinan yang baik adalah kepemimpinan yang mampu merangkul berbagai pendapat dari seluruh elemen civitas akademika, selama hal tersebut bersifat positif dan konstruktif.

“Selamat kepada para calon ketua, wakil ketua, dan sekretaris program studi. Semoga semangat dan niat tulus untuk membangun good governance dapat terwujud dengan baik, tentunya dengan dukungan dari para dosen yang berpengalaman dan ahli di bidangnya,” tutupnya dengan penuh harapan.

Sementara dalam sambutannya, Dr. Otong Sulaeman, M.Hum menegaskan bahwa meskipun STAI Sadra hanyalah salah satu dari ratusan perguruan tinggi Islam swasta di Indonesia, ekspektasi yang ditujukan kepadanya sangatlah besar. Ia menyinggung amanat yang disampaikan almarhum Buya Syafii Maarif pada salah satu kongres Muhammadiyah di mana beliau menyayangkan hilangnya filsafat Islam dari Prodi di Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang seharusnya berperan penting dalam mengintegrasikan ilmu-ilmu Islam dan non-Islam.

“Gerbang peradaban Islam ada di ilmu pengetahuan, dan integrasi ilmu pengetahuan itu berpijak pada filsafat Islam. Filsafat Islam inilah yang menjadi ruh STAI Sadra sejak awal berdirinya,” tegas Dr. Otong. Ia pun berterima kasih kepada Dr. Kholid Al Walid atas capaian luar biasa yang telah menjadi fondasi untuk pengembangan STAI Sadra ke depan.

Mengutip pesan Dr. Kholid, ia menambahkan: “Cara berterima kasih yang baik adalah dengan merawat dan mengembangkan warisan ini.”

Pelantikan ini menandai dimulainya masa bakti baru periode 2025–2028 bagi jajaran pimpinan STAI Sadra:

  • Ammar Fauzi, Ph.D – Wakil Ketua I Bidang Akademik
  • Dr. Hasyim Adnani, MA – Wakil Ketua II Bidang Kemahasiswaan dan Keasramaan
  • Basrir Hamdani, Ph.D – Wakil Ketua III Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
  • Dr. Benny Susilo, Ph.D – Ketua Prodi Magister Aqidah dan Filsafat Islam
  • Hadi Kharisman, Ph.D – Sekretaris Prodi Magister Aqidah dan Filsafat Islam
  • Dr. Cipta Bakti Gama, M.Ud – Ketua Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir
  • Dr. Muhammad Shodiq, MA – Sekretaris Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir
  • Abdullah Abdul Kadir, MA – Ketua Prodi Aqidah dan Filsafat Islam
  • Ahmad Hafidh Alkaf, MA – Sekretaris Prodi Aqidah dan Filsafat Islam
  • Dr. Muhammad Alwi, MM – Ketua Prodi Psikologi Islam
  • Dr. Zaenal Abidin, M.Ud – Sekretaris Prodi Psikologi Islam

Dalam sambutan penutup, Ammar Fauzi, Ph.D menekankan pentingnya sinergi antara prodi, dosen, dan institusi. “Kerja sama pertama-tama adalah di bidang pendidikan sebelum penelitian dan pengabdian. Prodi adalah ujung tombak yang menghubungkan mahasiswa dengan para dosen dan institusi. Karena itu, pengangkatan Kaprodi dan Sekprodi adalah penempatan figur-figur ilmu pengetahuan sesuai keahliannya,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa STAI Sadra akan terus menjadi rumah bagi para pakar di bidang filsafat, Al-Qur’an dan tafsir, serta psikologi Islam, untuk melahirkan generasi ilmuwan yang mampu menjawab tantangan zaman.

Acara pelantikan ini bukan sekadar pergantian struktur, melainkan langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola sekolah tinggi yang lebih baik. Dengan semangat kolaborasi dan visi besar mengintegrasikan ilmu, STAI Sadra menatap masa depan dengan optimisme: membangun peradaban Islam yang berlandaskan ilmu pengetahuan dan tata kelola yang profesional.

 

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top